Iskandariyah (44) alias Lis perempuan berparas cantik asal Denpasar Selatan, Bali, tertunduk di Mapolres Jembrana dengan mengenakan sebo di wajahnya, Kamis (10/9/2015).
Lis diciduk petugas lantaran terbukti menguras habis uang ratusan juta rupiah dari ATM milik Nyoman Sri Widiani (46) yang tak lain merupakan teman karibnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Bali, Lis asal Singaraja ini beraksi pada 26 Oktober 2014 lalu. Saat itu, Lis sudah lama berteman dengan Widiani bertandang ke rumahnya.
Namun, korban yang saat itu keluar rumah lantaran ada urusan yang harus diselesaikan tak sedikitpun menaruh curiga kepada sahabatnya yang ditinggal di rumah sendirian.
ATM yang ia taruh di atas meja lenyap dan ternyata diambil Lis. Celakanya lagi, uang yang ada di rekening miliknya dikuras habis. Dua hari sebelum kejadian, pelaku sempat di ruang ATM saat Widiani menarik uangnya.
Diduga, saat itu Lis melihat Widiani saat menarik uang dan menghafalkan PIN ATM-nya. Lis kemudian secara bertahap menguras uang milik Widiani mulai 24 Oktober 2014 lalu hingga Juli 2015 ini senilai Rp 130.550.000.
"Saya sudah menikah dua tahun dengan suami, tapi belum punya anak. Kenal dengan dia (korban) karena sering main ke rumahnya hingga timbul niat memiliki uangnya," ungkap Lis saat ditemui di Mapolres Jembrana, kemarin.
Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP I Gusti Made Sudharma Putra mengakui adanya kejadian pencurian yang dilakukan wanita berparas cantik yang kini tinggal di Kelurahan Loloan Barat, Kecamatan Negara, Jembrana.
Uang curian tersebut sempat ditransfer ke sejumlah orang. Seperti suaminya, RH, iparnya DAL, dan rekening miliknya sendiri.
Dari tangan tersangka, pihaknya mengamankan barang bukti 1 unit sepeda motor Honda Scopy hitam DK 8157 IS, 1 unit sepeda motor CBR hitam, 1 unit TV layar datar hitam merk Sharp 32 inch, 1 unit kulkas merah Maroon merk Polytron, 1 buah gunting untuk memotong kartu ATM, 2 buah print out rekening, Dispenser air merk Arisa, satu meja, dua buku tabungan.
"Uang curiannya dipakai beli barang-barang tadi itu. Setelah uangnya habis, kartu ATM milik korban digunting-gunting dan dibuang. Kini pelaku dan barang buktinya diamankan di Mapolres Jembrana untuk proses lebih lanjut,
Post a Comment