Home »
DALAM NEGERI
,
LUAR NEGERI
,
PERISTIWA
» WNI Ini Dihukum Mati Oleh ISIS Karena Menyebarkan HIV. Pahlawan atau??
WNI Ini Dihukum Mati Oleh ISIS Karena Menyebarkan HIV. Pahlawan atau??
Written By Unknown on Sunday, September 13, 2015 | 3:04 AM
Penularan virus HIV/AIDS menghebohkan kelompok militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Suriah. ISIS dilaporkan mengeksekusi mati seorang warga Indonesia yang bergabung dengan kelompok militan garis keras tersebut.
WNI yang di eksekusi diduga terinfeksi AIDS dan dituduh sengaja menyebarkan penyakit tersebut lewat transfusi darah.
WNI tersebut sudah menjadi militan ISIS dan menyebarkan virus AIDS melalui donor darah kepada jihadis lain di Shaddadi, selatan Provisi Hasaka, Suriah.
Hasil pemeriksaan rekam jejak WNI ini nunjukin kalau dia menyadari dirinya terinfeksi HIV/AIDS. Hasil penyelidikan ISIS menemukan fakta kalau WNI ini pernah melakukan tes AIDS di Indonesia dan hasilnya positif. Pemeriksaan dilakukan sebelum dia bergabung dengan ISIS di Suriah pada September 2014.
Akhirnya, ia diadili dan dijatuhi vonis mati oleh pengadilan ISIS. WNI ini didakwa secara sengaja membahayakan anggota ISIS lainnya dengan mendonorkan darahnya kepada anggota yang luka-luka.
Penyebaran ini terbongkar setelah dilakukan tes terhadap seorang anggota ISIS asal Mesir berusia 30 tahun, yang mendapatkan donor darah dari WNI itu.
Apesnya lagi, seorang gadis warga etnis Yazidi berusia 15 tahun, yang merupakan budak seksnya jihadis tadi, turut terinfeksi AIDS! Selain itu, hasil tes darah pada dua militan ISIS asal Arab Saudi yang juga udah memperkosa gadis Yazidi itu, juga nunjukin kalau keduanya juga tertular AIDS. Dari penyelidikan itu terungkap dua militan asal Arab Saudi yang pernah melakukan hubungan seksual dengan gadis Yazidi tersebut, diyakini juga telah tertular, namun masih harus menunggu hasil pemeriksaan medis.
Mungkin memang ISIS lagi apes. Seorang komandan lokal ISIS juga ikut terinfeksi AIDS! Ternyata komandan senior ISIS setempat juga sudah memperkosa warga Yazidi berusia 15 tahun itu. Masih belum diketahui apakah pemerkosaan terjadi di saat warga Yazidi itu terinfeksi AIDS atau belum.
Entah harus protes, marah, berduka, atau takjub. Gara-gara 1 WNI terkena AIDS, ISIS jadi kelimpungan. Bagaimana menurutmu? Jangan lupa bagikan dan komentari ya!
Labels:
DALAM NEGERI,
LUAR NEGERI,
PERISTIWA
Post a Comment