ALASKA - Gempa bumi berkekuatan 7,1 skala Richter mengguncang Alaska, AS, Minggu (24/1/2016) dini hari.
Guncangan terjadi tepatnya pukul 1.30 waktu setempat, berpusat sekitar 48 kilometer sebelah timur-tenggara Pedro Bay.
Oleh karena kedalaman titik gempa berjarak 128 kilometer dari permukaan tanah, badan geologi AS USGS mengatakan dampak bahayanya tak terlalu besar.
Berdasarkan lansiran Reuters, gempa susulan berkekuatan hingga 4,7 Richter kemudian beberapa kali terjadi.
Insiden tersebut dikatakan tak memakan korban jiwa, namun sejumlah warga mengaku sempat terkejut mendapati sekitarnya bergoyang di pagi hari.
"Awalnya ada getaran dan terasa seperti gempa biasa. Tapi, setelah itu rasanya seperti bergoyang halus, dari satu sisi ke sisi lainnya," ucap seorang warga Kenai, Alaska, Vincent Nusunginya.
Ia juga menambahkan bahwa gempa hanya membuat barang-barang jatuh, tapi tak sampai menelan korban atau kerusakan besar lainnya.
Beberapa netizen setempat dan wisatawan pun mengunggah soal pengalamannya melalui bencana alam itu ke media sosial, baik dalam video dan foto.
Alaska memang menjadi negara bagian AS yang paling rawan gempa, sebab lempengan tanahnya dikatakan aktif bergerak.
Di negara bagian itu, gempa sangat mungkin terjadi setiap hari, yang kebanyakan sampai tak terasa oleh manusia.
Sebelumnya, Alaska pernah dilanda gempa bumi 7,9 skala Richter pada Juni 2014, namun tetap tidak ada kerusakan besar atau korban jiwa yang diakibatkan.
Post a Comment